Aturan Penulisan CSS

Pada artikel kali ini, lanjutan dari artikel sebelumnya yaitu tentang Cara Menguasai CSS. Seperti yang sudah sundaku sarankan kepada sobat pada artikel sebelumnya yaitu menyiapkan segelas kopi sebelum membaca artikel ini, agar terhindar dari rasa ngantuk, pusing dan bosan.. hihihi.

Baiklah sobat, mari kita lanjutkan.




Aturan penulisan CSS

Dalam penulisan CSS ada aturan yang harus sobat patuhi, untuk digunakan pada CSS ada komponen utama dalam penulisannya yaitu Selektor dan Deklarator.

Perhatikan contoh dasar penulisan CSS dibawah ini :

Selektor { Deklarator};

Apa itu Selektor?
Selektor merupakan Tag dari penulisan HTML semisal H1,H2,p,b dll.

Apa itu Deklarator?
Deklarator adalah yang memerintahkan browser untuk membuat tampilan pada 
selector sesuai dengan perintah yang ada pada deklarator.

Masih bingung kan sobat? Mari kita bahas lebih lanjut lagi.

Deklarator terdiri dari Property dan Value
Contoh kecil :
Biasanya pada penulisan artikel banyak digunakan Tag <p> atau paragraph, jika sobat ingin merubah penulisan font dari artikel sobat pada paragraph, pada CSS 
penulisannya adalah sebagai berikut :

p {font-family: verdana};

Kode diatas merupakan selektor dari paragraph dan yang berada dalam kurung kurawal adalah deklaratornya yang memerintahkan browser untuk menampilkan artikel paragraph dengan font verdana.

Sedangkan font-family adalah Property dan verdana adalah Value. Untuk detail rumusnya sebagai berikut ini :

Selektor  { Property : Value };

Rumus diatas merupakan kunci sobat untuk menguasai CSS, dan perlu terus sobat ingat.

Sebenarnya CSS itu sangat sederhana sekali dan simple.

Selektor ID dan Selektor Class


Selain selector yang bisa ditulis secara langsung dengan menghilangkan tanda <…> semisal <p> cukup sobat tulis p saja, ada selektor lain yang tidak kalah pentingnya 
yaitu selector ID dan selektor Class.

Post a Comment